Translate

Kamis, 18 Oktober 2012

Sejumlah Wartawan Humbahas Gelar Aksi Damai Di Depan Kantor Koramil Dolok Sanggul


*Seputar Penganiyaan Terhadap Wartawan Provinsi Riau yang Di lakukan Salah Seorang Personel Oknum TNI AU

Dolok Sanggul, Perjuangan
            Terkait penganiyaan terhadap wartawan Riau yang di lakukan salah seorang personel oknum TNI AU Letkol Robert Simanjuntak dalam melakukan peliputan incident jatuhnya pesawat TNI AU (Angkatan Udara) Hawk 200 hingga kini masih berlanjut. Bahkan, saat ini dukungan insane pers terhadap kekerasaan tersebut datang dari Komunitas Wartawan Humbahas. Puluhan wartawan yang menamakan diri komunitas wartawan humbahas menggelar aksi Damai di malam hari, yaitu tepatnya pada hari rabu,(17/10) sekitar pukul 22:00 wib di depan kantor Koramil Doloksanggul yang disertai hujan yang mengguyur begitu deras.
                Sekumpulan Wartawan dari berbagai media ini  melakukan pemasangan lilin yang dilanjutkan sebuah dramatis kekerasan yang dialami wartawan saat melakukan tugas peliputan saat insiden jatuhnya pesawat TNI anggkatan Udara di riau baru-baru ini. Para wartawan ini memajang bermacam poster-poster yang bertuliskan penolakan tindak kekerasan Pers yang kerap terjadi.
Ketua Komite Wartawan Reformasi Indonesia ,Gamaliel Simbolon selaku kordinator yang ditemui pada aksi tersebut, kepada wartawan mengatakan” aksi ini memang sengaja kita lakukan malam hari, tujuannya adalah agar public memahami bahwa kehadiran wartawan atau pers siap setiap saat dan segala kondisi. Biar itu ,malam,siang,pagi,panas serta hujan tetap berupaya memberikan informasi yang berharga bagi Publik. Oleh karena nya, tidak ada satu alasan untuk upaya menghambat wartawan dalam mencari sumber informasi yang dilakukan Wartawan”jelasnya. Lanjutnya lagi, bahwa kegiatan ini dilakukan murni dari rasa solideritas kami sebagai insane pers.
Para awak media ini menilai bahwa tugas dan funsi mereka sebagai Pers adalah untuk memberikan pencerahan bagi public serta menyampaikan berbagai informasi yang sangat berharga. Selain itu, pers juga merupahkan bagian dari cita-cita Negara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa serta berperan dalam pencapaian pembangunan sebagai mana Pers merupakan Pilar ke empat. Namun sebaliknya,apresiasi yang diperoleh sangat lah minim, bahkan kerap mendapat intimidasi. Maka dari itu, dirasa perlu memberikan sosialisai secara mendetail tentang peranan Pers di Negara ini agar benar-benar difahami oleh masyarakat beserta jajaran Penegak Hukum.
 Demikian dari pada itu, sejumlah wartawan juga meminta kepada Panglima TNI untuk segera Menindak Tegaskan salah seorang personel TNI AU, karena Sudah melakukan tindakkan kekerasan terhadap Wartawan saat melakukan Peliputan.(HH.02)


             

Aksi : Terlihat sejumlah Wartawan Humbahas Tengah melakukan aksi damai dengan pasangan lilin dan sebuah Dramatis .Koko Syaputra/Perjuangan